Cardinal and Ordinal Numbers

Cardinal dan Ordinal Numbers

Bahasa Inggris memiliki dua jenis angka yang umum digunakan: cardinal numbers (angka kardinal) dan ordinal numbers (angka ordinal). Cardinal numbers digunakan untuk menghitung jumlah, sementara ordinal numbers digunakan untuk mengurutkan objek atau menyatakan posisi. Mari kita lihat perbedaan antara keduanya.

Cardinal Numbers (Angka Kardinal)

Cardinal numbers digunakan untuk menghitung atau mengukur jumlah suatu benda. Berikut adalah beberapa contoh cardinal numbers dalam bahasa Inggris:

One (Satu)

Two (Dua)

Three (Tiga)

Four (Empat)

Five (Lima)

Six (Enam)

Seven (Tujuh)

Eight (Delapan)

Nine (Sembilan)

Ten (Sepuluh)

Eleven (Sebelas)

Twelve (Dua Belas)

Thirteen (Tiga Belas)

Fourteen (Empat Belas)

Fifteen (Lima Belas)

Sixteen (Enam Belas)

Seventeen (Tujuh Belas)

Eighteen (Delapan Belas)

Nineteen (Sembilan Belas)

Twenty (Dua Puluh)

Twenty-one (Dua Puluh Satu)

Twenty-two (Dua Puluh Dua)

Twenty-three (Dua Puluh Tiga)

Twenty-four (Dua Puluh Empat)

Twenty-five (Dua Puluh Lima)

Twenty-six (Dua Puluh Enam)

Twenty-seven (Dua Puluh Tujuh)

Twenty-eight (Dua Puluh Delapan)

Twenty-nine (Dua Puluh Sembilan)

Thirty (Tiga Puluh)

Thirty-one (Tiga Puluh Satu)

Thirty-two (Tiga Puluh Dua)

Thirty-three (Tiga Puluh Tiga)

Thirty-four (Tiga Puluh Empat)

Thirty-five (Tiga Puluh Lima)

Thirty-six (Tiga Puluh Enam)

Thirty-seven (Tiga Puluh Tujuh)

Thirty-eight (Tiga Puluh Delapan)

Thirty-nine (Tiga Puluh Sembilan)

Forty (Empat Puluh)

Forty-one (Empat Puluh Satu)

Forty-two (Empat Puluh Dua)

Forty-three (Empat Puluh Tiga)

Forty-four (Empat Puluh Empat)

Forty-five (Empat Puluh Lima)

Forty-six (Empat Puluh Enam)

Forty-seven (Empat Puluh Tujuh)

Forty-eight (Empat Puluh Delapan)

Forty-nine (Empat Puluh Sembilan)

Fifty (Lima Puluh)

Contoh penggunaan dalam kalimat:

There are ten books in the shelf (Ada 10 buku di rak buku).

There are twenty students in the classroom. (Ada duapuluh murid di dalam kelas.)

I have three cats at home. (Saya memiliki tiga kucing di rumah.)

She received fourteen birthday cards. (Dia menerima empat belas kartu ulang tahun.)

There are five apples on the table. (Ada lima apel di atas meja.)

 

Ordinal Numbers (Angka Ordinal)

Ordinal numbers digunakan untuk mengurutkan atau menunjukkan posisi suatu benda atau orang dalam urutan tertentu. Umumnya ordinal number didahului dengan artikel “The”. Berikut adalah beberapa contoh ordinal numbers dalam bahasa Inggris:

The First (Pertama)

The Second (Kedua)

The Third (Ketiga)

The Fourth (Keempat)

The Fifth (Kelima)

The Sixth (Keenam)

The Seventh (Ketujuh)

The Eighth (Kedelapan)

The Ninth (Kesembilan)

The Tenth (Kesepuluh)

The Eleventh (Kesebelas)

The Twelfth (Keduabelas)

The Thirteenth (Ketigabelas)

The Fourteenth (Keempatbelas)

The Fifteenth (Kelimabelas)

The Sixteenth (Keenambelas)

The Seventeenth (Ketujuhbelas)

The Eighteenth (Kedelapanbelas)

The Nineteenth (Kesembilanbelas)

The Twentieth (Keduapuluh)

The Twenty-first (Keduapuluh satu)

The Twenty-second (Keduapuluh dua)

The Twenty-third (Keduapuluh tiga)

The Twenty-fourth (Keduapuluh empat)

The Twenty-fifth (Keduapuluh lima)

The Twenty-sixth (Keduapuluh enam)

The Twenty-seventh (Keduapuluh tujuh)

The Twenty-eighth (Keduapuluh delapan)

The Twenty-ninth (Keduapuluh sembilan)

The Thirtieth (Ketigapuluh)

The Thirty-first (ketigapuluh satu)

The Thirty-second (Ketigapuluh dua)

The Thirty-third (Ketigapuluh tiga)

The Thirty-fourth (Ketigapuluh empat)

The Thirty-fifth (Ketigapuluh lima)

The Thirty-sixth (Ketigapuluh enam)

The Thirty-seventh (Ketigapuluh tujuh)

The Thirty-eighth (Ketigapuluh delapan)

The Thirty-ninth (Ketigapuluh sembilan)

The Fortieth (Kempatpuluh)

The Forty-first (Kempatpuluh satu)

The Forty-second (Kempatpuluh dua)

The Forty-third (Kempatpuluh tiga)

The Forty-fourth (Kempatpuluh empat)

The Forty-fifth (Kempatpuluh lima)

The Forty-sixth (Kempatpuluh enam)

The Forty-seventh (Kempatpuluh tujuh)

The Forty-eighth (Kempatpuluh delapan)

The Forty-ninth (Kempatpuluh sembilan)

The Fiftieth (Kelimapuluh)

Etc.

Misalnya, kita bisa menggunakan ordinal numbers untuk mengatakan siapa yang pertama dalam perlombaan (the first place), siapa yang kedua (the second place), dan seterusnya.

Contoh Penggunaan dalam kalimat:

I need to buy the third book on the shelf. (Saya perlu membeli buku ketiga di rak.)

He is the first person to arrive at the party. (Dia adalah orang yang tiba pertama di pesta tersebut.)

The book you're looking for is on the third shelf. (Buku yang kamu cari ada di rak ketiga.)

She finished the race in the second place. (Dia menyelesaikan perlombaan di kedua.)

 

Kesimpulan

Cardinal numbers digunakan untuk menghitung jumlah, sementara ordinal numbers digunakan untuk mengurutkan atau menunjukkan posisi. Memahami perbedaan antara keduanya sangat penting dalam berbicara dan menulis dalam bahasa Inggris.

Cardinal numbers dapat digunakan untuk mengukur banyaknya objek tanpa memperhatikan urutannya, sementara ordinal numbers memberi tahu kita tentang urutan atau posisi suatu objek dalam rangkaian tertentu. Sebagai contoh, "10" adalah cardinal number yang mengacu pada jumlah, sementara "10th" adalah ordinal number yang menunjukkan posisi kesepuluh dalam suatu urutan.

Selalu perhatikan bahwa sebelum ordinal numbers selalu didahului artikel “The” serta penggunaan "st," "nd," "rd," dan "th" adalah bagian dari ordinal numbers dan umumnya tidak digunakan dalam cardinal numbers. Semoga penjelasan di atas membantu Anda memahami konsep cardinal dan ordinal numbers lebih baik. Teruslah berlatih untuk meningkatkan kemampuan Anda dalam menggunakan keduanya dengan lancar.